Pada suatu hari, anak-anak berada di lapangan terbuka. sebagaimana biasanya, mereka duduk disuatu tempat duduk panjang yang dapat digunakan beberapa orang yang ada dihalaman sekolah. ketika mereka tengah duduk-duduk, teman mereka Ali datang. dia adalah seorang siswa yang disukai oleh seluruh siswa dan guru. lantas Ali berdiri disamping tempat duduk tersebut. diantara teman-temannya yang sedang duduk disitu adalah Bakar, yang juga seorang siswa yang baik. melihat temannya Ali berdiri disampingnya- sedang yang lain pada duduk, Bakar berdiri dan mempersilahkan Ali untuk menempati tempat duduknya. Ali enggan untuk duduk, sementara temannya Bakar harus berdiri. dia hanya mengucapkan terimakasih kepada Bakar.
Anak-anak lain yang duduk ditempat itu mengerti bahwa sangat mungkin kedua temannya tersebut mendapatkan tempat duduk semuanya. oleh karena itu, mereka merapat dan meluangkan tempat duduk buat keduanya. akhirnya, semuanya dapat duduk ditempat itu sebagaimana suatu bangunan yang sangat kokoh, dimana sebagian memperkuat bagian yang lain.
Saat itu, pak guru tengah memperhatikan mereka. setelah masuk jam pelajaran, pak guru menyuruh anak-anak yang tadinya duduk ditempat tersebut untuk berdiri. mereka menyangka bahawa mereka telah melakukan kesalahan yang dapat dihukum. tenyata guru ini berkata pada mereka, " saya sangat sedang terhadap perbuatan kalian, lebih khusus saya memuji kebaikan Bakar. kebaikan kalian melapangkan tempat duduk untuk teman kalian Ali menunjukkan betapa baik akhlak dan kecintaan kalian dengan sesama teman.
Begitulah persahabatan diantara kawan dan begitulah yang selalu saya harapkan dari kalian. ketahuilah bahwa tidaka ada orang yang sehebat apapun tidak memerlukan bantuan orang lain, dan taka ada seorangpun bagaimanapun jelatanya tidak dapat membantu orang lain. Hanya Allahlah pemegang segala urusan dan Dialah tempat mengadukan permohonan."
